when you think about the possibility of failure (negative), that does not mean you are ready to fail.

we can take a small example is, when you want to do business with friends, you are promised a big profit sharing but you must be ready to issue a fairly large capital in the early period.

https://steemitimages.com/DQmXKSirbw6ooCmuNaiEwAmikUr8s251KM3EipxkyqDnHRB/IMG_0143.JPG

"people who think positive does not mean not thinking and ignoring the negative side that may exist. Positive thinking is optimistic, but still think about the negative possibilities that exist and have the readiness and able to overcome it."

because you have been thinking positively, you are desperate and trust for your friend. when in fact you do not really know a character of your friend.

but, because you're trying to be optimistic and positive-minded then you ignore it. and, the ultimate story pu can be guessed. your friends deceive you, then carry away all your capital you have spent.

Positive thinking may, but be realistic, wise, and reconsider the risk first before deciding something. and you must be prepared to risk behind.

INDONESIA:

ketika kamu berpikir akan kemungkinan untuk gagal (hal negatif),itu bukan berarti kamu siap untuk gagal.

kita bisa mengambil contoh kecilnya ialah, ketika kamu ingin berbisnis dengan teman, kamu dijanjikan pembagian keuntungan yang besar tapi kamu harus siap mengeluarkan modal yang lumayan besar di periode awal.

"Orang yang berfikir positif bukan berarti tidak memikirkan dan mengabaikan sisi negatif yang mungkin memang ada. Berfikir positif berarti optimis, tetapi tetap memikirkan kemungkinan negatif yang ada dan memiliki kesiapan serta mampu mengatasi hal tersebut. "

karena dirimu telah berpikir positif, kamu nekat dan percaya begitu saja terhadap temanmu. padahal sebenarnya kamu belum mengenal betul sebuah karakter temanmu itu.

tapi, karena kamu mencoba optimis dan berpikiran positif maka kamu pun mengabaikan hal tersebut. dan, cerita akhirnya pu dapat ditebak. temanmu menipumu, lalu membawa kabur semua modal mu yang telah kamu keluarkan.

berpikir positif boleh, tetapi harus realistis, bijak, dan menimbang kembali resiko terlebih dahulu sebelum memutuskan sesuatu. dan kamu pun harus bersiap resiko di belakang.